Dari Sebuah Buku

orang kaya yang mengirimkan anaknya ke sekolah berlabel internasional, seperti menggarami lautan, tapi ia tak sadar telah melubangi kapalnya sendiri [Hanum Rais]

Namanya Hanum Salsabiela Rais. Saya baru mengenalnya lewat buku pertamanya, “Menapak Jejak Amien Rais”. Yap, betul. Hanum adalah putri Amien Rais. Lulusan Kedokteran Gigi UGM yang kini mengabdikan hidup sebagai jurnalis. Bukunya mungkin terkesan subjektif, karena menceritakan salah seorang tokoh besar yang juga merupakan ayahnya sendiri. Namun, di sinilah menariknya. Hanum menceritakan sisi lain seorang tokoh besar, dari perspektif yang kita tak akan pernah memperolehnya, karena kita bukan anaknya.

Continue reading

Merasa Cukup, Cukup Merasa

Dua kata itu punya makna yang berbeda jika digabungkan dengan posisi yang berbeda pula. Namun, dua-duanya sama menariknya. “Merasa cukup” adalah suatu sifat yang saat ini dianggap inferior oleh kebanyakan orang. Karena dengan merasa cukup, kita akan disisihkan zaman. Dianggap sebagai orang yang tak punya ambisi dengan posisi. Tak memiliki keinginan untuk menjadi yang lebih baik pada masa depan. Karenanya, merasa cukup adalah sifat yang unik sekarang.

Continue reading

Pohon Asem dan Belimbing di Rumah Saya

Sejak saya pindah ke rumah baru tiga tahun lalu, ada satu hal yang membuat saya senang. Sekarang di rumah saya ada halaman. Dan karena ibu senang dengan bunga dan tanaman maka di rumah jadi lebih semarak. Dari sekian tanaman yang ada di rumah, ada satu yang menarik perhatian saya. Pohon itu belimbing dan asem.

Dua pohon itu tak seperti tanaman lain yang didominasi oleh bunga. Namun, tanaman itu memberikan efek yang luar biasa, khususnya buat saya. Buah asem itu memang murah harganya. Pernah saya tanya ke ibu tentang harga sekilo asem, harganya tak lebih dari 2000. Paling mahal 8000.

Continue reading

Lupa

dan apabila manusia ditimpa bahaya dia berdoa kepada Kami dalam keadaan berbaring, duduk atau berdiri, tetapi setelah Kami hilangkan bahaya itu daripadanya, dia (kembali) melalui (jalannya yang sesat), seolah-olah dia tidak pernah berdoa kepada Kami untuk (menghilangkan) bahaya yang telah menimpanya. begitulah orang-orang yang melampaui batas itu memandang baik apa yang selalu mereka kerjakan [YUNUS: 12]

Continue reading

Niat

Beramal karena manusia itu syirik, meninggalkan amal karena manusia itu riya’ (Fudhail bin ‘Iyadh)

Suatu waktu di suatu tempat, hiduplah seorang shaleh. Orang ini sangat dekat dengan Allah SWT. Di daerahnya, ada sebuah pohon besar yang disembah-sembah oleh orang sekitarnya. Mengetahui ada kesyirikan seperti ini, orang shaleh ini segera bergegas mengasah pedangnya untuk menghancurkan pohon tersebut. Di tengah perjalanannya, tiba-tiba ada sosok yang menghadang. Sosok ini tiba-tiba menyerang orang shaleh itu. Tanpa kesulitan, sosok ini tersungkur. Sebelum dipenggal, sosok ini lalu menawarkan kepada orang shaleh itu untuk menggagalkan rencananya. Dia mengiming-imingi akan memberikan kepingan emas setiap ia bangun tidur. Orang shaleh ini berpikir sejenak, lalu mengiyakan.

Continue reading

Kesempatan

Dan jika kamu (Muhammad) melihat ketika mereka dihadapkan ke neraka, lalu mereka berkata: “Kiranya kami dikembalikan (ke dunia) dan tidak mendustakan ayat-ayat Tuhan kami, serta menjadi orang-orang yang beriman”, (tentulah kamu melihat suatu peristiwa yang mengharukan). Tetapi (sebenarnya) telah nyata bagi mereka kejahatan yang mereka dahulu selalu menyembunyikannya. Sekiranya mereka dikembalikan ke dunia, tentulah mereka kembali kepada apa yang mereka telah dilarang mengerjakannya. Dan sesungguhnya mereka itu adalah pendusta belaka. [AL AN’AM 27-28]

Suatu waktu, pastilah pernah kita punya keinginan kuat untuk bisa berhasil dalam sesuatu hal. Kemudian kita bertekad kuat, ketika dapat melaluinya, kita akan melakukan ini dan itu, lebih rajin lagi ibadahnya, dan sebagainya. Namun, ternyata saat momen tersebut tersedia, kita menjadi lalai dengan janji-janji yang kita niatkan dan ucapkan sendiri.

Continue reading

Membaca

Dari hasil ujian nasional (UN) SMA tahun ini, diperoleh suatu data yang menarik. Ternyata, di Jawa Tengah persentase terbesar mata pelajaran yang harus diulang adalah bahasa Indonesia. Dari 35 kota dan kabupaten di Jawa Tengah, tidak ada siswa yang memperoleh nilai 10 untuk pelajaran bahasa Indonesia. Padahal, untuk pelajaran lainnya yang tergolong sulit, ternyata banyak yang dapat memperoleh nilai sempurna.

Continue reading

Bimbingan Persiapan SNMPTN Gratis

Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu pemerintah Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa,… [alinea IV pembukaan UUD 1945]

Bismillahirrahmanirrahim

Dari obrolan cukup panjang dengan adek tadi malam, dan dilandasi oleh keinginan membantu orang lain, kami punya rencana untuk membuat bimbingan persiapan SNMPTN bagi alumni siswa kelas 3 SMA yang miskin atau tak mampu secara cuma-cuma. Bimbingan ini khusus untuk siswa di kota Tegal sekitarnya saja. Karena ide ini terbentuk tadi malam, kami tidak ada persiapan sama sekali tentang modul, bahan materi tertulis dan sebagainya. Konsepnya seperti privat saja, namun berkelompok kecil. Target anaknya maksimal 10 orang. Namun, jika peminatnya banyak, akan kami usahakan supaya tidak menolak.

Continue reading

Prasyarat Kampus Idaman: Keadilan Biaya dan Informasi

Tak tahu lagi bagaimana mengungkapkan betapa perihnya nurani merasakan begitu tak adilnya pendidikan di negeri ini. Di level pendidikan tinggi saat ini, parameter masuk utama mulai berangsur dialihkan, dari kualitas intelegensi calon mahasiswa menjadi berapa kesanggupannya untuk membayar sumbangan masuk yang lebih tinggi. Lihat saja di formulir-formulir ujian mandirinya, angka sumbangan ditulis menyatu dengan data identitas pribadi yang lain. Tak peduli itu kampus negeri ataupun swasta. Dalihnya klasik, bahwa kampus memerlukan dana besar untuk menjalankan aktivitasnya. Bahwa untuk menjadi perguruan tinggi terbaik, dana dari mahasiswa adalah pilihan terbaik daripada harus menanti belas kasih pemerintah.

Continue reading

Membangun Tegal lewat Dunia Virtual

Pesatnya teknologi komunikasi dan informasi telah menciptakan berbagai keajaiban di dunia. Jarak yang jauh terasa semakin dekat. Kemudahan akses pun menjadi semakin mudah. Demikian pula dengan biaya dan tenaga yang dibutuhkan, menjadi jauh lebih efektif dan efisien. Keajaiban ini bermula dari ditemukannya piranti bernama komputer pada tahun 1940 ketika Dr John Mauchly dan Prosper Eckert menciptakan ENIAC (Electronic Numerical Integrator and Calculator). ENIAC yang memiliki total berat 30 ton memerlukan ruangan seluas 140 m2 dan 130 KW tenaga listrik untuk mengoperasionalkannya. Kemudian, komputer terus mengalami revolusi eksponensial hingga seperti yang kita lihat saat ini.

Continue reading